Surabaya Luncurkan Inovboyo 2025: Arah Baru untuk Ekosistem Kreatif Berkelanjutan

  • Whatsapp
Gelar pameran inovasi di Balai Pemuda Surabaya. Foto: dok.pemkotsurabaya

Beberapa inovasi mencolok di tingkat kecamatan mencakup:

  • Gerakan Gercep di Genteng untuk pencegahan pernikahan dini.
  • Podolilo di Sukolilo untuk pemberdayaan pemuda.
  • Kampung Lawas eks lokalisasi di Benowo yang diubah menjadi destinasi budaya.
  • Kampung Batik Tin dan Kampung Batik Viaduct sebagai industri batik berbasis komunitas.
  • Kampung Wisata Heritage Peneleh dan Kampung Wisata Ketandan di Genteng sebagai titik konservasi warisan budaya.

Melalui pendekatan partisipatif dan integratif, Surabaya optimis menempatkan diri sebagai Superhub Megapolitan yang tangguh secara budaya, ekonomi, dan teknologi. Inovasi lintas sektor dalam Inovboyo 2025 tak hanya menghasilkan ide, tapi turut menciptakan generasi pemecah masalah yang membawa kota ke panggung global.

Bacaan Lainnya

Penjurian atas inovasi dalam program ini akan melibatkan akademisi, BSKDN Kemendagri, dan BRIDA Jawa Timur, dengan peluang implementasi di tingkat kebijakan dan program Pemkot. [Nat]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *