Ia menambahkan, perbaikan infrastruktur jalan bukan hanya soal kenyamanan, tetapi juga menyangkut hajat hidup orang banyak. “Jalan rusak menghambat distribusi hasil pertanian, usaha mikro, dan mobilitas warga. Ini harus segera kita tangani,” imbuhnya.
Menurutnya, kondisi jalan yang baik adalah salah satu penopang utama agar distribusi barang dan jasa dari masyarakat bisa berjalan lancar, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan.
Sementara itu, Kepala Dinas PU Sidoarjo, Dwi Eko Saptono, memastikan bahwa proyek betonisasi jalan kabupaten tahap awal ini akan dimulai akhir bulan September 2025 dengan panjang pekerjaan 1,8 km.