Pelaku menggunakan cara serupa, menodongkan celurit dan mengambil sepeda motor milik korban.
Flyover Tol Paspro yang menjadi lokasi kejadian dikenal sebagai area yang rawan kejahatan.
Lokasi tersebut sepi dan minim penerangan, sehingga sering dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan untuk melakukan aksinya.
Salah seorang warga sekitar, Fajar Afandi, mengungkapkan kekhawatiran masyarakat terkait kondisi keamanan di lokasi tersebut.
“Dalam waktu kurang dari 24 jam sudah ada dua kasus begal di tempat yang sama. Kami resah kalau begini. Semoga aparat penegak hukum segera bertindak dan membuat tempat ini lebih aman,” ujar Fajar.
Saat ini, kedua pelaku tengah berada dalam pengawasan Tim Jatanras Polda Jatim untuk pengembangan lebih lanjut terkait kemungkinan keterlibatan mereka dalam kasus-kasus serupa di wilayah lain.
Penangkapan dua pelaku begal ini diharapkan dapat memberikan rasa aman bagi masyarakat, khususnya di sekitar lokasi rawan seperti flyover Tol Paspro.
Polres Pasuruan Kota juga mengimbau masyarakat untuk selalu berhati-hati dan melaporkan segera jika menemukan hal-hal mencurigakan. [Red/Yud]