Lebih lanjut Budi Soepriyanto menjelaskan beberapa hari sebelumnya jumlah pasien yang menghuni ruang Teratai RSUD dr Soeroto Kabupaten Ngawi mencapai 39 orang. Namun kini masih menyisakan sekitar 20 pasien gangguan jiwa setelah mendapatkan perawatan dan penanganan dari tim medis.
“Seandainya ada penambahan pasien gangguan jiwa 5 atau 10 orang dari para caleg yang stres kita masih biasa saja,” lanjutnya.
Sejauh ini penanganan pasien dengan gangguan jiwa menempati kamar isolasi dan kamar sal ruang Teratai RSUD dr Soeroto Kabupaten Ngawi. Namun ruangan tetap dibedakan untuk pasien laki-laki maupun perempuan.