“Tari Beskalan dari Malang, cuman kita memang tidak menggunakan kostum asli dari Malang, karena memang permintaannya dari Bapak Kapoldanya seperti itu. Mintanya memang di kreasikan dan dibikin semenarik mungkin untuk acara ini,” jelasnya.
Ragil menambah, tarian Beskalan ini memang tarian untuk penyambutan tamu. Sedangkan tarian cucuk lampah yang di bawakan penari dengan kostum Garuda, ini meeupakan filosofi dari Pancasila.
“Kalo kesenian Reog Ponorogo sendiri tujuannya untuk menunjukkan keragaman kesenian yang ada di Jawa Timur,” pungkasnya. [Rev/Yud]