SURABAYA | DN – Pemerintah Kota Surabaya melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) memastikan bahwa hingga saat ini tidak ada laporan kasus COVID-19 terkonfirmasi di Kota Pahlawan. Langkah pemantauan yang ketat terus dilakukan sebagai bentuk antisipasi, menyusul edaran kewaspadaan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Kepala Dinkes Surabaya, Nanik Sukristina, menyatakan bahwa pemantauan dilakukan melalui sistem Surveilans Ketat Deteksi Dini dan Respons (SKDR) yang diperbarui setiap minggu serta melalui laboratorium rujukan. “Sejauh ini, tidak ada kasus COVID-19 yang terkonfirmasi di Surabaya. Kami tetap siaga dengan pemantauan rutin dan upaya pencegahan,” ungkapnya.