Dua korban luka kritis, yakni Yeti (30) dan anaknya Abu Dhabi (1,9), dirujuk ke RS Dr. Sardjito Yogyakarta. Sementara jumlah pengungsi mencapai 300 KK atau 750 jiwa.
Wagub menegaskan penanganan korban menjadi prioritas utama. “Masyarakat berharap mendapat santunan. Itu sedang kami bahas, apakah melalui BPJS atau lembaga lain, agar ada kepastian,” ujarnya.
Adapun bantuan yang sudah tersalurkan antara lain: BAZNAS: Rp40 juta (3 korban meninggal @ Rp10 juta, 2 korban luka @ Rp5 juta). Dinsos Jateng: Logistik dan peralatan senilai Rp53,4 juta.