“Kami ingin memastikan bahwa setiap anak sekolah mendapatkan asupan gizi yang cukup dan aman. Ini bukan sekadar program, tapi investasi masa depan,” tegas Wabup Joko dalam sambutannya.
Ia menekankan pentingnya pengawasan kualitas pangan dan koordinasi lintas sektor, terutama dengan Dinas Kesehatan Tuban. Menu yang disajikan harus memenuhi standar gizi dan disesuaikan dengan kebutuhan usia anak.
Dandim 0811/Tuban, Letkol Inf Dicky Purwanto, menyoroti peran SPPG dalam menggerakkan ekonomi desa. Menurutnya, satu unit SPPG mampu menyerap hingga 50 tenaga kerja dan memberdayakan petani serta pelaku UMKM pangan lokal.