Upaya yang dilakukan Polri adalah berusaha membuat ilaran (memisahkan kayu dan daun-daunan kering agar api tidak dapat menjalar) dan memantau perkembangan api, bersama TNI, warga masyarakat dan juga perhutani.
“Upaya Polri bersama TNI, Perhutani dan relawan agar api tidak luas menyebar adalah membuat ilaran dan tetap memantau perkembangan api,” lanjut Nur Hidayat.
Para petugas gabungan di lapangan juga mengimbau agar masyarakat harus tetap waspada dan berhati-hati saat berkegiatan di wilayah hutan, karena musim kemarau, hawa panas dapat mempercepat kebakaran.
“Kami juga memberikan imbauan, agar masyarakat berhati-hati bila berkegiatan di dalam hutan, saat ini musim kemarau. Mari bersama jaga hutan dari kebakaran,” tambah Kapolsek Jogorogo
Untuk diketahui, api berhasil dipadamkan, namun tetap bersiaga di pos-pos yang telah disiapkan untuk memantau situasi hutan.