Sinergi Lintas Sektor, Pemkab Tuban Dorong Pemberdayaan WBP Lewat Pemanfaatan Limbah FABA

  • Whatsapp

Sekda Tuban Budi Wiyana menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk nyata sinergi antara pemerintah daerah, lembaga pemasyarakatan, dan sektor korporasi dalam mendukung program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL). Fokus utama program adalah pelatihan keterampilan berbasis pemanfaatan Fly Ash dan Bottom Ash (FABA), limbah padat hasil pembakaran batu bara dari PLTU.

“FABA memiliki nilai ekonomi tinggi jika dimanfaatkan dengan tepat, seperti untuk produksi paving block. Ini bisa menjadi bekal keterampilan bagi WBP saat kembali ke masyarakat,” ujar Budi.

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, Disnakerin akan berperan dalam standarisasi pelatihan dan pembukaan akses pasar. Pemkab juga akan menggandeng instansi lain seperti Dinas PU dan pemerintah desa untuk mendukung pemasaran produk hasil pelatihan.

“Kami ingin program ini tidak berhenti di pelatihan, tapi berlanjut hingga pemasaran. Dengan perencanaan matang dan evaluasi berkala, kami optimis target pemberdayaan bisa tercapai,” tegasnya.

Kalapas IIB Tuban, Irwanto Dwi Yhana Putra, menyebut program ini merupakan tindak lanjut dari inisiatif Kementerian Hukum dan HAM RI yang dipusatkan di Nusa Kambangan. Tujuannya adalah memberikan keterampilan produktif kepada WBP yang dapat dimanfaatkan setelah bebas.

“Kami siapkan 20 WBP yang telah melalui asesmen minat dan bakat. Mereka akan dilatih sesuai bidang keterampilan yang relevan,” jelas Irwanto.

Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Pemkab Tuban dan PLN NP atas dukungan penuh terhadap program ini, yang diharapkan dapat menjadi model pemberdayaan WBP di daerah lain.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *