Bupati menambahkan bahwa jika terdapat regulasi yang dianggap menghambat akses pendidikan, ia siap mengevaluasi kebijakan tersebut. “Setiap aturan yang mengganggu kemajuan pendidikan akan kami tinjau ulang dan perbaiki jika perlu,” katanya dengan penuh tekad.
Acara tersebut juga ditandai dengan peletakan batu pertama pembangunan gedung baru SD Muhammadiyah 1 dan 2 Taman, yang dikenal sebagai SD Mumtaz. Bupati Subandi berharap pembangunan ini dapat memperkuat kontribusi Muhammadiyah dalam meningkatkan kualitas pendidikan di daerah tersebut. [Swd]