“Jika gizi terpenuhi, ekonomi desa bergerak, dan anak-anak tumbuh sehat, maka Indonesia Emas 2045 bukan sekadar impian. Ini adalah keniscayaan,” tutup Lia.
Sementara itu, dua dapur MBG baru yang diresmikan di Desa Pelang, Kecamatan Kembangbahu, dan Desa Surabayan, Kecamatan Sukodadi menambah daftar jumlah SPPG di Lamongan. Hingga saat ini, total terdapat 34 dapur MBG yang telah beroperasi di Lamongan, menjadikannya sebagai kabupaten dengan jumlah dapur MBG terbanyak di Jawa Timur.
Wakil Bupati Lamongan, Dirham Akbar Aksara, menyampaikan apresiasi atas dukungan pemerintah pusat melalui peran Senator Lia Istifhama.
“Program ini adalah bentuk nyata sinergi pusat dan daerah. Bukan hanya memenuhi kebutuhan gizi, tapi juga membuka lapangan kerja dan menguatkan ketahanan pangan,” ungkap Dirham. [NH]