Kades Nono menyatakan bahwa tradisi ini rutin digelar setiap tahun sebagai upaya menjaga budaya lokal sekaligus memberikan kebahagiaan kepada masyarakat. “Sedekah Bumi ini bukan sekadar arak-arakan, tetapi sebagai bentuk pelestarian budaya yang mengajarkan kita untuk bersyukur atas hasil bumi dan menjaga keharmonisan dengan alam,” ujarnya.
Masyarakat Desa Sumberdadi turut menunjukkan antusiasme luar biasa dalam mengikuti rangkaian acara. Tradisi kirab Tumpeng Agung tidak hanya melestarikan budaya, tetapi juga menjadi momen untuk mempererat hubungan antarwarga dan pemerintah setempat.