Sedekah bumi sendiri dimulai dengan arak-arakan nyadran dari Balai Desa Sambangrejo menuju kawasan Sendrang Graman. Ribuan warga ikut serta, mengenakan kostum bergaya kerajaan, membawa gunungan hasil bumi, dan diiringi pentas teatrikal perang sempyoh yang menghidupkan narasi sejarah lokal.
Pos terkait
Takalar yang Terlupakan: Sepenggal Kisah Nenek No’ni di Ujung Senja
Cadia dan Prabu: Potret Kemiskinan yang Luput dari Bantuan di Pelosok Takalar
Gebyar Sholawat Warnai Malam Puncak HUT RI ke-80 di Gunungrejo
SDN Gunungrejo 1 Meriahkan HUT RI ke-80: Pawai Drumband Bikin Desa Bergema!
Peringati HUT RI Ke 80 Desa Gunungrejo Gelar Senam Pagi dan Jalan Sehat
Usia Perak PJI: Dari Ruang Kafe ke Ruang Publik, Semangat Jurnalis Tak Padam
