Bahkan lanjut Kabid Humas Polda Jatim itu, massa perusuh itu sudah mempersiapkan sarana untuk melakukan kerusuhan dengan membawa molotov, sajam, hingga melakukan penyerangan ke objek vital.
Meski sempat terjadi eskalasi, Polda Jatim memastikan bahwa kondisi keamanan di Jawa Timur saat ini terkendali.
Kombes Pol Jules Abast mengimbau masyarakat agar tidak terprovokasi maupun memprovokasi melalui informasi menyesatkan di media sosial.
“Kami mohon dukungan seluruh masyarakat, mari kita jaga Jawa Timur tetap aman,” ujar Kombes Abast.
Ia mengatakan, dalam mewujudkan Kamtibmas, Polisi perlu sinergi dan dukungan dari semua pihak.