“Mahasiswa harusnya memberikan pendidikan politik yang demokratis, beradab, santun dan bermartabat,”kata Adit, Selasa (23/1).
Mahasiswa yang cukup berpengalaman dalam pergerakan mahasiswa ini mengharapkan Pemilu tahun 2024 dapat berjalan damai, tanpa kekerasan dan perpecahan.
“Apalagi jika menggunakan cara-cara yang kurang etis seperti kampanye hitam yang terjadi di Lamongan, ini yang membuat kami prihatin,”pungkasnya.