“Penggunaan CCTV ini bukan hanya untuk keamanan, tetapi juga sebagai alat pemantauan yang lebih luas, termasuk aktivitas kriminal, lalu lintas, harga kebutuhan pokok di pasar, hingga aktivitas di pelabuhan,” ujar Bupati Takalar.
Daeng Manye mengutarakan pemasangan di pasar bertujuan untuk memantau fluktuasi harga kebutuhan pokok secara real-time, sehingga dapat diambil kebijakan cepat jika terjadi lonjakan harga. Di Pelabuhan Tanakeke, Beba’, Boddia, CCTV akan membantu dalam mengawasi kapal yang bersandar serta aktivitas bongkar muat.
Kedepan, Pemerintah Kabupaten Takalar berencana memperluas cakupan pemantauan dengan memasang CCTV di seluruh kantor pemerintahan, layanan puskesmas, rumah sakit, fasilitas umum, fasilitas sosial, serta ruas jalan. Langkah ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi serta memastikan pelayanan publik berjalan lebih optimal.