Penyerahan Rancangan Awal RPJMD 2025–2029, Bupati Takalar Tegaskan Komitmen Wujudkan Kesejahteraan Masyarakat

  • Whatsapp

Sementara itu, realisasi belanja dan transfer daerah mencapai Rp 1,175 triliun, mengalami penurunan sebesar Rp 5,796 miliar (0,49%) dibanding tahun 2023. Belanja operasi tercatat sebesar Rp 896,799 miliar dari anggaran Rp 952,814 miliar atau 94,12%.

“Belanja daerah kita arahkan pada pencapaian hasil yang nyata, efisiensi, dan pelayanan publik yang efektif. Ini adalah bentuk komitmen terhadap anggaran berbasis kinerja,” tambah Bupati.

Bacaan Lainnya

Usai memaparkan laporan APBD 2024, Bupati Firdaus Daeng Manye menyerahkan dokumen awal RPJMD 2025–2029, yang disusun dengan prinsip transparansi, akuntabilitas, keadilan, serta keberlanjutan lingkungan.

“RPJMD ini disusun dengan berbagai pendekatan—teknokratik, partisipatif, politis (top-down dan bottom-up), serta pendekatan holistik-tematik, integratif, dan spasial. Kita ingin pembangunan Takalar lima tahun ke depan benar-benar menyentuh kebutuhan masyarakat secara menyeluruh,” jelasnya.

Rapat paripurna ini turut dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Takalar, Ketua dan Anggota DPRD Takalar, Sekda Takalar, para pimpinan OPD, dan seluruh Camat se-Kabupaten Takalar. [IRF]

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *