Tarwin pun terjatuh akibat tumpukan material tersebut. Kepalanya bocor dan mengeluarkan banyak darah. Tarwin sempat dibawa ke RS Islam Zam Zam Jatibarang.
Sehari dirawat secara intensif, Tarwin menghembuskan nafasnya yang terakhir pada Selasa (28/11/2023) sore. RS milik Muhammadiyah tersebut memberi keterangan Tarwin meninggal akibat cedera kepala berat.
Tetangga Tarwin, Ruli (33), yang datang ke lokasi pasca kejadian, mengaku sempat menyaksikan dua pengguna jalan lainnya yang terjatuh akibat tumpukan tersebut.
“Saat saya ke lokasi, Pak Tarwin sudah dievakuasi polisi, namun saya sempat menyaksikan ada dua lagi yang terjatuh disitu akibat tumpukan material tersebut,” ungkapnya.