“Saya mengapresiasi kinerja semua jajaran, mulai dari pemerintah hingga masyarakat, sehingga kita dapat meraih STBM Award Terbaik Nasional Tahun 2024. Mari kita terus tingkatkan kebersihan untuk meraih STBM Madya hingga Paripurna,” katanya.
dr. Lakhsmi menjelaskan bahwa program STBM mencakup lima pilar utama, yaitu Stop Buang Air Besar Sembarangan (BABS), Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Pengamanan Air Minum Rumah Tangga, Pengelolaan Sampah Rumah Tangga, dan Pengelolaan Limbah Cair Rumah Tangga.
Dalam proses penilaian STBM Award, beberapa tahap dilakukan termasuk pengajuan dokumen dan verifikasi lapangan di empat titik lokus di Sidoarjo: RT Sehat Desa Bluru Kidul, RT Asri Desa Larangan Mutiara Citra Graha, Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (UPTD PALD Sidoarjo), dan Sungai Sidoresik Desa Sumorame Kec. Candi.
Dengan berbagai upaya inovatif dan komitmen kuat, Sidoarjo berharap dapat terus menjadi pelopor dalam penerapan sanitasi total berbasis masyarakat di Indonesia. [Swd]