“Kita kedepankan preventif humanis.” Imbuhnya.
Pihaknya mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa bersama-sama petugas menjaga Kamtibmas tetap kondusif, sejuk dan damai serta tidak mudah terprovokasi dengan informasi yang beredar di media sosial sehingga dapat menimbulkan gangguan Kamtibmas.
Sementara bagi kelompok perguruan silat, AKP Suyono menegaskan untuk menyerahkan sepenuhnya kepada aparat penegaka hukum terkait peristiwa penganiayaan yang mengakibatkan warga pesilat asal Trenggalek meninggal. [Hap/Yud]