Tak hanya itu, untuk membuat peserta semakin memahami perannya sebagai siswa sekolah, mereka mengikuti upacara di lapangan sekolah yang 30 tahun lalu juga mereka gunakan. “Di lapangan ini, saya pernah dihukum celana saya disobek Pak Asmiaji. Itulah kenapa pagi ini saya mengenakan celana sobek-sobek,” ungkap Dondy, ketua panitia Reuni yang sehari-hari sebagai CEO di Biznet Gio.
Namun, tak melulu bersenang-senang, reuni juga diwarnai pemberian tali asih untuk para guru yang dahulu ikut mewarnai masa SMA para peserta. Diantara guru yang hadir adalah Asmiadji, guru olah raga yang dikenal tegas namun dekat dengan siswa-siswinya. “Melihat kalian berbaris upacara seperti ini, saya seolah mengingat Angkatan saya yang baru beberapa minggu lalu juga reuni. Saya doakan kalian semua menjadi orang-orang sukses,” tutur Asmiaji.