Acara sosialisasi tersebut dihadiri anggota TP. PKK Kabupaten Sidoarjo serta menghadirkan narasumber handal, yaitu penyuluh Keluarga Berencana (KB) dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Keluarga Berencana (P3AKB) Kabupaten Sidoarjo dan Kepala Bidang Peningkatan Kesehatan Masyarakat dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sidoarjo.
Narasumber tersebut memberikan pemahaman mendalam tentang pencegahan stunting melalui pemberian makanan seimbang dan bergizi tinggi. Mereka juga memberikan tips praktis dalam memasak makanan sehat yang sesuai dengan kebutuhan nutrisi anak-anak.
Penyuluh KB Ahli Muda Dinas P3AKB Kabupaten Sidoarjo, Anisa Prabawati menjelaskan bahwa peran ibu dalam penurunan stunting adalah menjadi faktor penentu dalam biologis.
“Perempuan tidak hanya membawa janin, karena mereka juga akan melahirkan generasi penerus bangsa berkualitas. Sehingga perlu diperhatikan pola makan dimulai dari 1.000 hari ibu hamil dan menyusui di 1000 hari pertama kehidupan (HPK) anak,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Peningkatan Kesehatan Masyarakat Dinkes Kabupaten Sidoarjo, Sri Andari menyebut tingginya angka stunting dipengaruhi oleh pola asuh.
“Pola asuh ini sangat mempengaruhi pola makan anak yang kurang memperhatikan tingkat kebutuhan gizi seimbang, hal ini menjadi pemicu stunting yang masih tinggi,” jelasnya.