Lanjutnya, Alif menambahkan bahwa apa yang terjadi di Lamongan jelas memalukan nama mahasiswa. Dimana seharusnya mahasiswa lebih membangun narasi konstruktif, terutama bagi mahasiswa yang terlibat dalam politik praktis, ketimbang harus melakukan kampanye hitam, yang justru dapat memecah belah persatuan.
“Kampanye provokatif, negatif, dapat memecah belah bangsa,” terangnya.
Ketua KAMMI Kediri Raya Kecam Black Champaign
