Kallas: Kesepakatan soal Ukraina yang Tak Libatkan Uni Eropa dan Kyiv akan Gagal

  • Whatsapp
Kepala Kebijakan Luar Negeri Uni Eropa, Kaja Kallas

DN – Diplomat tertinggi Uni Eropa (UE) Kamis (13/2) mengatakan kesepakatan perdamaian apa pun yang dicapai antara AS dan Rusia tanpa menyertakan Ukraina dan UE akan gagal. Pernyataan itu merupakan tanggapan atas indikasi dari Presiden AS Donald Trump bahwa ia dalam waktu dekat akan melakukan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Kepala Kebijakan Luar Negeri UE Kaja Kallas berbicara dengan wartawan hari Kamis di sela-sela pertemuan Menteri Pertahanan NATO di Brussels.

Bacaan Lainnya

Ia merujuk pada pernyataan Trump hari Rabu terkait percakapan telepon presiden AS itu dengan Putin dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, dengan mengatakan mereka berdua menginginkan perdamaian, dan Trump menginginkan pembunuhan berakhir.

“Trump mengatakan pembunuhan harus dihentikan. Putin dapat menghentikan pembunuhan itu dengan berhenti mengebom Ukraina. Ini dapat dilakukan jika ada kemauan,” ujarnya. Kallas menambahkan bahwa setiap kesepakatan tanpa mengikutkan Ukraina di meja perundingan artinya sama dengan meredakan.

“Jelas bahwa kesepakatan di belakang kami tidak akan berhasil. Setiap kesepakatan juga akan memerlukan keikutsertaan Ukraina dan Eropa, dan jelas bahwa peredaan sementara akan selalu gagal,” lanjutnya.

Kallas mengatakan UE dan Ukraina akan diperlukan untuk menerapkan kesepakatan apa pun yang dibuat.

“Setiap solusi sederhana adalah kesepakatan yang tidak sah,” yang tidak akan berhasil dan tidak akan menghentikan pembunuhan, ujarnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *