“Warga dan pengunjung di sekitar Gunung Lewotobi Laki Laki dilarang melakukan aktivitas apapun dalam radius tiga kilometer dari pusat letusan,” kata badan tersebut.
Gunung yang berada di destinasi wisata terkenal Pulau Flores ini meletus beberapa kali pada Januari. Akibatnya, pihak berwenang saat itu meningkatkan status waspada ke level tertinggi dan mengevakuasi setidaknya 2.000 warga.