“Aksi yang sehat adalah bagian dari dinamika demokrasi. Yang kami jaga adalah agar aksi tidak ditunggangi pihak-pihak yang ingin memprovokasi dan menimbulkan kericuhan. Stabilitas keamanan adalah tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.
Dalam dialog ini, Dandim juga mengajak semua pihak untuk membangun hubungan baik antara aparat, mahasiswa, dan masyarakat melalui komunikasi terbuka.
“Persoalan seharusnya diselesaikan melalui dialog, bukan dengan kekerasan. Sinergi ini penting agar Takalar tetap aman, damai, dan kondusif,” tutup Letkol Inf Faizal Amin.