Ia menjelaskan, Pemkab Sidoarjo bersama Baznas menyalurkan santunan sebesar Rp10 juta untuk masing-masing keluarga korban. Selain itu, minggu depan juga akan disalurkan bantuan pembangunan untuk Pondok Pesantren Al Khoziny senilai Rp1 miliar.
“Ini bentuk tanggung jawab moral kita semua. Kami ingin pondok segera bangkit dan kembali beraktivitas agar anak-anak bisa kembali belajar dengan aman,” ujarnya.
Subandi juga menegaskan bahwa pemerintah daerah akan terus hadir untuk memberikan pendampingan dan bantuan kepada pihak pesantren maupun keluarga korban.
“Tentunya hal ini menjadi bentuk support, dukungan, dan kepedulian pemerintah ditengah-tengah masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.










