TUBAN | MDN – Insiden tragis menimpa seorang wartawan dari media Memo Terkini pada Senin (11/11/2024). Wartawan tersebut dibacok oleh empat orang preman dengan menggunakan parang saat melintas di area tambang Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur.
Korban, yang mencurigai bahwa pembacokan tersebut diduga didalangi oleh SN, seorang penguasa tambang pasir silika yang diduga ilegal di Kabupaten Tuban, mengalami luka parah di kepala dan tangan. SN dikenal sebagai sosok yang kontroversial di wilayah tersebut.
Menurut keterangan yang diperoleh, insiden tersebut terjadi ketika korban dan rekannya, Brendi, hendak menuju lokasi tambang milik SN. Mereka dihadang oleh seorang preman yang kemudian diikuti oleh tiga preman lainnya yang membawa parang. Para preman tersebut menyeret korban keluar dari mobil dan melakukan pemukulan serta pembacokan secara brutal.
“Saat kami hendak masuk ke lokasi, seorang preman menghadang kami dan bertanya apakah saya bernama Kamto. Setelah saya mengiyakan, tiga preman lainnya muncul dan menyeret saya keluar dari mobil. Mereka memukul dan membacok saya,” ungkap korban.