Tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden menggelar kampanye terbuka terakhir pada hari Sabtu (10/2) sebelum memasuki masa tenang selama tiga hari hingga pemungutan suara pada 14 Februari.
(DN) – Selang beberapa jam setelah pasangan capres-cawapres Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar memilih Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara untuk kampanye akbar terakhir, pasangan capres-cawapres Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming berkampanye di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta Pusat.
Ibu kota Jakarta serasa menyelenggarakan hajatan besar-besaran dengan begitu banyak orang yang hilir mudik untuk datang ke dua lokasi itu sejak matahari belum lagi terbit. Sementara pasangan capres-cawapres Ganjar Pranowo-Mahfud MD memilih kampanye akhir mereka di Solo dan Semarang, Jawa Tengah.
Di hadapan para pendukungnya, Prabowo Subianto menegaskan kembali tekadnya untuk menghapus kemiskinan di Indonesia. Prabowo, yang bertarung untuk ketiga kalinya dalam pemilihan presiden (pilpres), menggarisbawahi bahwa ia dan wakilnya, Gibran, bersama Koalisi Indonesia Maju akan berjuang untuk kemakmuran Indonesia dan meneruskan apa yang telah “dibangun” oleh presiden-presiden sebelumnya, termasuk Presiden Joko Widodo.
Dia juga menegaskan kembali program unggulannya yaitu memberi makan siang dan susu secara cuma-cuma buat anak-anak Indonesia.
“Yang tidak setuju anak-anak indonesia dikasih makan siang kebangetan. Yang penting rakyat, setuju atau tidak? (Setuju!) Penting atau tidak penting anak-anak kita dapat makan dan minum susu? (Penting!) Mau gak anak-anakmu kuat, pinter, cerdas, mau tidak? (Mau!) Demikian tanya Prabowo yang langsung dijawab ratusan ribu pendukungnya.
Prabowo “Joget Gemoy”