TUBAN (KD) – Wakil Presiden (Wapres) RI, KH Ma’ruf Amin melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Tuban, Jawa Timur. Dalam kunjungannya kali ini, Ma’ruf Amin dengan menaiki Kereta Api Inspeksi 4 dari Stasiun Pasar Turi Surabaya. Dalam kunjungan kerjanya, Wapres ditemani Ibu Wury Ma’ruf Amin, tampak juga Wagub Emil Dardak dan istrinya Arumi Bachsin.
Sesampai tiba di Stasiun Babat Lamongan, rombongan Wapres melanjutkan perjalanan menuju kabupaten Bumi Wali Tuban dengan perjalanan darat menggunakan kendaraan.
Selama perjalanan di dalam kereta api, KH Ma’ruf Amin dan istri menikmati momen sambil berbincang dengan Wagub Emil Dardak.
Selain menghadiri Haul Sunan Bonang di Alun-alun Tuban, agenda lain wapres selama di Tuban adalah memberikan pembekalan dalam acara wisuda ke-III dan meresmikan gedung baru Kampus C Institut Ilmu Kesehatan Nahdlatul Ulama (NU) Tuban. Selanjutnya Wapres juga dijadwalkan meresmikan Masjid KH Hasyim Asy’ari di Pondok Pesantren Bahrul Huda Tuban.
Usai menyelesaikan semua rangkaian kegiatan di Tuban, pada pukul 20.30 WIB, selanjutnya Wapres dijadwalkan kembali ke Surabaya menggunakan kereta yang sama.
Untuk diketahui, Kereta Api Inspeksi 4 adalah jenis kereta api yang difungsikan untuk pelayanan VVIP. Setiap tahun, pada momen angkutan Lebaran, Natal, dan Tahun Baru, Kereta Inspeksi 4 digunakan untuk inspeksi lintas yang melibatkan pejabat seperti menteri, dirjen, direksi, serta instansi terkait. Seperti Menteri Perhubungan, Menteri BUMN, Dirjen Kereta Api, TNI/Polri, dan Direksi Kereta Api Indonesia.
Kereta Inspeksi 4 ini menggunakan jenis KRD (Kereta Rel Diesel) dengan kecepatan maksimal 90 km/jam dan kapasitas tempat duduk sebanyak 62. Terdiri dari 5 gerbong, kereta ini juga dikenal sebagai rangkaian kereta.
Istilah gerbong digunakan untuk merujuk pada barang, sedangkan kereta untuk penumpang. Satu rangkaian kereta api biasanya terdiri dari 1 lokomotif dan 8 kereta atau 1 lokomotif dengan beberapa gerbong.
Masinis yang bertugas di Kereta Inspeksi 4 dari Stasiun Surabaya Pasar Turi adalah Reza Nugroho, sementara dari Stasiun Babat Lamongan adalah Angga Sukma. Terdapat juga 14 awak sarana kereta api yang meliputi Kondektur, Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska), teknisi, prama/prami, serta petugas OTC (on train cleaning).
Selama kunjungan kerja ke Tuban, sejumlah pejabat juga ikut hadir, termasuk Kepala Sekretariat Wakil Presiden Ahmad Erani Yustika, Deputi Bidang Dukungan Kebijakan Pembangunan Manusia dan Pemerataan Pembangunan Suprayoga Hadi, Deputi Bidang Administrasi Sapto Harjono W.S., Staf Khusus Wapres Masduki Baidlowi, Masykuri Abdillah, Robikin Emhas, dan Zumrotul Mukaffa. Tidak ketinggalan Tim Ahli Wapres Johan Tedja dan Farhat Brachma juga turut serta dalam kunjungan ini. [Sat/Iwn/Red]