Ketika ditanya kapan BI akan memulai pelonggaran, Perry mengatakan hal itu bergantung pada seberapa cepat rupiah dapat menguat, tingkat inflasi, dan pertumbuhan ekonomi.
“Kami akan tetap bersabar memantau kondisi domestik dan global,” kata Perry.
Rupiah tidak berubah setelah pengumuman untuk mempertahankan suku bunga tetap stabil dan diperdagangkan sekitar 15.640 per dolar pada hari Rabu, turun 0,34 persen dari hari sebelumnya.
BI menargetkan inflasi pada kisaran 1,5 persen hingga 3,5 persen pada tahun 2024, di bawah target tahun 2023 sebesar dua hingga empat persen.