Banyak LSM Indonesia Terdampak Pembekuan Bantuan Amerika

  • Whatsapp
Sumbangan bahan pangan dari USAID untuk Program Pangan Dunia PBB (WFP) (foto: ilustrasi).

Pada tahun fiskal 2023, AS membelanjakan 230 juta Dolar AS (3,6 triliun Rupiah) untuk bantuan di Indonesia, dan mendanai 50 lebih program antra lain bidang kesehatan, perempuan wirausaha, hingga manajemen bencana.

USAID Berdiri pada 1961

Bacaan Lainnya

Usaid didirikan pada 1961 di bawah Presiden John F Kennedy, untuk melawan apa yang disebut sebagai pengaruh soviet di dunia pada saat itu.

USAID merupakan badan pemberi bantuan terbesar di dunia, yang beroperasi di seluruh dunia, termasuk indonesia. Meski begitu, USAID menggunakan tak sampai 1 persen anggaran pemerintah federal AS.

Usai dilantik, Presiden Trump langsung melakukan pembekuan bantuan asing AS selama 90 hari, seraya meninjau program-program supaya sejalan dengan kebijakan ‘Utamakan Amerika’ atau America First.

Namun Departemen Efisiensi Pemerintah yang dipimpin biliuner Elon Musk, menyatakan Presiden Trump setuju untuk menutup operasi USAID. Situs USAID kini menyatakan pegawainya di seluruh dunia akan dicutikan, dan dipulangkan ke Amerika.

Menurut profesor pembangunan internasional dari Georgetown University, Raj M. Desai, langkah ini belum pernah terjadi, mengingat bantuan asing selalu mendapat dukungan dari presiden, baik dari Partai Demokrat maupun Partai Republik.

Profesor pembangunan internasional Georgetown University Raj M. Desai ketika dihubungi VOA. (Rio Tuasikal/VOA via Zoom)
Profesor pembangunan internasional Georgetown University Raj M. Desai ketika dihubungi VOA. (Rio Tuasikal/VOA via Zoom)

“Kenyataannya, beberapa peningkatan terbesar dalam beberapa dekade terakhir berasal dari presiden-presiden dari Partai Republik,” ujarnya ketika diwawancara VOA.

“Sebagai contoh, Ronald Reagan, pada pemerintahan pertamanya, memimpin peningkatan yang sangat besar dalam bantuan luar negeri AS. George W Bush pada tahun 2000-an, meningkatkan lebih dari dua kali lipat pencairan bantuan AS. Dan menciptakan berbagai program baru, termasuk program darurat presiden tentang penanggulangan AIDS, PEPFAR, jelasnya.

Raj menekankan, bantuan asing akan memberi timbal balik bagi bagi Amerika sendiri. Sebagian besar mitra datang AS saat ini, ujarnya, pernah menjadi penerima bantuan luar negeri AS.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *