Analisis video lokasi penembakan yang dilakukan media pemberitaan AS menunjukkan beberapa orang yang berada tepat di luar area kampanye, di dekat gudang itu berteriak kepada polisi untuk memberi tahu bahwa ada seorang pria bersenjata di atas atap gudang sekitar satu setengah menit sebelum penembakan terjadi.
Cheatle mengatakan kepada ABC News bahwa “ada selisih waktu yang singkat” antara waktu masuknya laporan mengenai pria bersenjata itu dengan waktu dimulainya penembakan.
“Saya belum tahu detailnya, tapi selisih waktunya sangat singkat,” ungkapnya. “Proses mencari orang itu, menemukannya, mengidentifikasinya dan pada akhirnya melumpuhkannya dilakukan dalam waktu yang sangat singkat, dan itu membuatnya jadi sangat sulit.”
Cheatle, yang ditunjuk Presiden AS Joe Biden pada 2022, mengambil tanggung jawab atas penanganan situasi keamanan di acara itu.
“Tanggung jawabnya ada pada saya,” katanya. “Sayalah direktur Dinas Rahasia.”
Ia mengaku tidak berencana mengundurkan diri.