“Selama ini, banyak petani kesulitan dalam mendapatkan benih padi berkualitas dengan harga terjangkau. Melalui sistem tunggal ini, benih disiapkan secara mandiri oleh Poktan dengan pendampingan Babinsa, sehingga lebih hemat dan berkualitas,” ujar Sertu yudo, Babinsa Koramil Kwadungan yang terlibat langsung dalam program tersebut.
Sistem tunggal yang dimaksud adalah teknik pemilihan dan pengemasan benih unggul secara seragam, dari satu varietas padi, yang telah teruji tahan hama dan cocok dengan kondisi tanah lokal. Benih tersebut kemudian dikemas dalam ukuran tertentu yang siap digunakan, sehingga petani tidak perlu lagi melakukan seleksi ulang.