“Tanpa didampingi praktisi keagamaan, tidak bisa diterima mentah-mentah,” ungkapnya.
Ia pun menekankan bahwa tokoh agama dan pakar agama menjadi unsur penting dalam memberantah paham radikalisme. Maka dari itu, masyarakat dianjurkan untuk memiliki mentor dari unsur tersebut untuk mendalami agama agar tidak salah tafsir dan terjerumus ke dalam paham radikalisme. [Yud/Red]