TUBAN — DN | Pemerintah Kabupaten Tuban bersiap membuka Sekolah Rakyat sebagai bagian dari program nasional yang diinisiasi Presiden Prabowo, guna memastikan hak pendidikan formal bagi anak-anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem. Program ini ditujukan untuk menghapus kesenjangan akses pendidikan sekaligus memperkuat pembangunan sumber daya manusia di daerah.
Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky, S.E., menyampaikan dukungannya seusai agenda penyerahan bantuan sosial di Pendapa Kridha Manunggal, Senin (21/7). Ia mengungkapkan bahwa saat ini telah dibentuk dua rombongan belajar Sekolah Rakyat Tuban, masing-masing berjumlah 25 siswa untuk jenjang SMP dan SMA.
“Pagi ini para calon siswa telah menjalani pemeriksaan kesehatan oleh Dinkes P2KB sebagai tahap awal persiapan sekolah,” kata Bupati Tuban yang akrab disapa Mas Lindra.
Lokasi awal pembelajaran bertempat di Balai Latihan Kerja (BLK) Tuban, dengan rencana pengembangan sarana prasarana pendidikan di lahan seluas 5 hingga 7 hektare. “Lahan sudah kami siapkan dan survei telah dilakukan, insyaallah tahun depan pembangunan akan dimulai,” ujarnya.