Di Tengah Polemik Anggaran, Siapa yang Benar-benar Pro Rakyat di Bojonegoro?

  • Whatsapp

BOJONEGORO | DN – Polemik anggaran kembali menyelimuti Kabupaten Bojonegoro, kali ini terkait rencana pengadaan mobil dinas baru yang menjadi perdebatan hangat di kalangan masyarakat dan pejabat lokal. Bupati Setyo Wahono menolak tegas alokasi anggaran ini, berargumen bahwa dana tersebut seharusnya dialokasikan untuk program-program yang lebih langsung bermanfaat bagi masyarakat di tengah krisis ekonomi.

Namun, ada sudut pandang lain yang perlu diperhatikan. Para anggota DPRD Kabupaten Bojonegoro, meskipun mendapat kritik, tetap berpegang pada alasan mereka untuk mendukung pengadaan mobil tersebut. Sahudi, Wakil Ketua DPRD, menyatakan bahwa mobil dinas yang ada saat ini sudah tidak layak digunakan dan tidak lagi memenuhi standar keamanan serta kenyamanan yang diperlukan untuk melayani masyarakat.

Bacaan Lainnya

“Setiap kali kita melakukan kunjungan kerja, kami menghadapi banyak kendala dengan kendaraan yang ada. Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada masyarakat, dan untuk itu, kendaraan yang representatif sangat penting,” ujar Sahudi. Dia menekankan bahwa pilihan untuk menggunakan kendaraan seperti Innova Zenix sudah sesuai dengan regulasi yang ditetapkan dan akan membantu anggota DPRD menjalankan tugas mereka secara lebih efektif.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *