PEMALANG ( MDN ) – Kabupaten Pemalang kini tengah menghadapi situasi darurat sampah. Sampah berserakan di sudut-sudut kota maupun desa, menciptakan sebuah pemandangan yang memprihatinkan dan mengundang berbagai keluhan dari masyarakat.
Dalam upaya menangani masalah ini, Dinas Lingkungan Hidup telah mengangkut sampah dengan truk sampah dan memarkirkannya di halaman Unit Kerja Pemerintah (UKP).
Namun, beberapa truk sampah diketahui membuang muatannya di tempat penampungan yang diduga milik warga Dukuh Sirau, Kelurahan Paduraksa.
Hal ini menimbulkan pertanyaan apakah penampungan tersebut mampu menampung sampah yang volumenya mencapai 400 ton setiap hari.